Tuesday 15 October 2013

Menyemangati Diri Sendiri

Kadang putus asa, kadang berfikir kita tak bisa, kemudian menyerah. Semua itu adalah awal dari kegagalan yang berujung pada penyesalan. Kenapa kita harus berfikir tak mampu saat kita belum mencoba? Kenapa kita takut terjatuh padahal kita belum melangkah?

Berfikir bahwa semuanya terlihat begitu menakutkan untuk dijalani, padahal kita sendiri belum tahu seperti apa rasanya ketakutan itu. Kita perlu belajar seperti apa rasanya ketakutan dan bagaimana cara menghadapinya.

Satu hal yang sulit dilakukan adalah bagaimana kita menaklukan apa yang kita takuti. Tak mau berjalan dan memilih bungkam tanpa kata. Kita tak percaya bahwa apa yang kita lakukan mungkin menjadi pendongkrak bagi yang lain. Kita tak pernah menduga, bahwa mungkin saja setiap ide dalam perkataan adalah angin segar untuk membawa perubahan positif.

Pemuda, seharusnya cenderung ingin mencoba. Mencoba menjadi lebih baik walau tak tahu nanti akan menjadi buah kebaikan atau justru kebalikan. Sudah seharusnya seorang pemuda berfikir bahwa dia harus bertindak, bukan terdiam di suatu tempat seperti parasit yang butuh tempat untuk bisa bertahan hidup tanpa berbuat apa-apa.

Pemuda itu kaya. Kaya dalam berfikir dan kreatif. Jangan bunuh masa muda kita dengan berfikir bahwa kita tak mampu. Semua keputus asaan itu membuat kita terlihat begitu renta, seperti telah menjadi orang tua di usia yang belia.

Kawan, kita semua tahu. Lingkungan ini butuh perubahan. Mereka butuh pemuda dengan semangat kehidupan yang berjaya. Para pemuda dengan langkah tegap penuh keyakinan bahwa kita mampu membawa lingkungan ini menjadi lebih baik.

Dulu kita adalah anak-anak kecil. Selalu mengharapkan lingkungan dan dunia yang mampu membuat kita ingin hidup selamanya. Andaikan kita belum bisa mendapat hal tersebut, maka inilah saatnya. Mari, bersama-sama kita beri satu tempat terindah untuk adik-adik tercinta.

Selamanya, mari menjadi muda. Muda untuk terus berkarya dan penuh semangat dalam jiwa demi perubahan besar bagi dunia.

No comments:

Post a Comment